Berita Terkini

KPU Kota Pekalongan Serahkan hasil penelitian persyaratan administrasi Bapaslon

KPU Kota Pekalongan Serahkan hasil penelitian persyaratan administrasi Bakal Paslon Walikota dan Wakil Walikota Pekalongan 2024 Kota Pekalongan- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekalongan menyerahan Berita Acara (BA) hasil verifikasi penelitian  persyaratan administrasi bakal pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Pekalongan tahun 2024, di Kantor KPU Kota Pekalongan Kamis (5/9/2024). Ketua KPU Kota Pekalongan Fajar Randi Yogananda mengatakan pihaknya telah menyampaikan hasil verifikasi  penelitian persyaratan administrasi bakal pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Pekalongan tahun 2024. "Kami sudah menyerahkan ke perwakilan dari paslon (LO)  dan selanjutnya sesuai dengan tahapan yang ada, maka dapat dilakukan perbaikan terhadap dokumen yang belum memenuhi syarat. Dikatakannya, untuk tahapan perbaikan dan penyerahan perbaikan persyaratan administrasi bakal pasangan calon dan pengajuan calon pengganti dilakukan pada tanggal 6-8 September 2024. "Setelah itu akan dilakukan penelitian terhadap berkas tersebut "6-14 september 2024 tandasnya.

KPU Kota Pekalongan Komitmen Wujudkan Pilkada Damai

Kota Pekalongan- Dalam upaya menjaga suasana politik yang kondusif dan aman menjelang Pilkada tahun 2024, KPU Kota Pekalongan komitmen wujudkan Pilkada damai. Hal tersebut salah satunya diwujudkan dengan menghadiri  Deklarasi Pilkada Aman, Damai, dan Kondusif Tahun 2024 di Halaman Mapolres Pekalongan Kota Senin (19/8). Ketua KPU Kota Pekalongan Fajar Randi Yogananda mengungkapkan pentingnya melaksanakan pilkada Serentak Tahun 2024 dengan semangat damai, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Ia menekankan bahwa komitmen untuk mewujudkan Pilkada damai tidak hanya sekadar wacana atau slogan, tetapi harus diimplementasikan dalam tindakan nyata. “Deklarasi ini perlu kita sambut dengan baik dan dukungan bersama. Pilkada Damai bukanlah sekadar wacana atau slogan semata, melainkan harus diimplementasikan sebagai komitmen nyata,” ungkapnya. Menurutnya, tanggung jawab menjaga situasi aman dan kondusif tidak hanya terletak pada pihak TNI/Polri, melainkan juga melibatkan peran semua pihak, termasuk tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, organisasi masyarakat/LSM, calon peserta Pilkada beserta pendukungnya, serta Partai Politik.

KPU Kota Pekalongan Siap Jadi Badan Publik Yang Informatif

Kota Pekalongan - Komisi Pemilihan Umum Kota Pekalongan siap menjadi badan publik yang informatif. Hal tersebut diwujudkan dengan komitmen melakukan keterbukaan informasi publik dan siap berkolaborasi dengan siapa saja dalam hal keterbukaan informasi sesuai amanat peraturan Undang-undang. Hal ini disampaikan Ketua KPU Kota Pekalongan Fajar Randi Yogananda usai mengikuti Workshop Pengembangan Kehumasan di Semarang Kamis (25/7/2024). Turut hadir dan mengikuti kegiatan ini Ketua, Ketua Divisi Sosdiklihparmas,  Subbag Teknis Parhupmas dan kesbangpol Kota Pekalongan. "Komitmen kami terhadap keterbukaan informasi sangat kuat, ini sebagai komitmen kami terhadap keterbukaan informasi publik,” ungkapnya. Dia menyampaikan beberapa upaya-upaya inovasi dalam keterbukaan informasi publik yang dilakukan KPU Kota Pekalongan yakni melalui website yang terkoneksi langsung ke KPU Provinsi serta Kabupaten/Kota. "Kalau dulu memang kita tidak terkoneksi PPID dan kini melampirkan link serta laman KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota. Saat ini laman PPID terkoneksi dan langsung terhubung ke PPID KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota,” ujarnya. Selain website, Fajar menyampaikan masyarakat dapat terhubung langsung ke media sosial KPU Kota Pekalongan. "Kami selalu update terkait informasi kepemiluan. Tidak hanya itu kami juga membuka informasi dan menggandeng teman-teman media yang bertugas di wilayah Kota Pekalongan," ucapnya. Harapannya melalui keterbukaan informasi ini, masyarakat lebih memahami dan mengetahui berbagai informasi pesta demokrasi, serta target kepemiluan seperti jumlah pemilih yang menggunakan hak pilihnya tercapai. "Silahkan masyarakat bisa mengakses berbagai informasi perkembangan terkini di kanal-kanal kami. Jika ada yang perlu ditanyakan bisa melalui media sosial atau datang ke kantor kami," tandasnya".

KPU Kota Pekalongan Sebut Anggaran Pilkada 2024 Sudah Cair 100%

Kota Pekalongan- Komisi Pemilihan Umum Kota Pekalongan, menyampaikan bahwa anggaran untuk penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024 sebesar Rp 12,1  miliar dari pemerintah daerah setempat sudah cair 100 persen. "Kalau untuk anggarannya Rp12 miliar 150 juta  itu sudah diterima 100 persen dalam dua tahap. Pertama sebesar 40 persen, terus yang terakhir itu 60 persen,” kata Ketua KPU Kota Pekalongan Fajar Randi Yogananda Dengan demikian, kata Fajar, untuk pelaksanaan Pilkada Kota Pekalongan Tahun 2024 dari sisi anggaran telah dicairkan oleh Pemkot Pekalongan sesuai dengan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang ditandatangani bersama pada November 2023. "Dari sisi anggaran akan kita optimalkan karena memang banyak program untuk pilkada ini, bahkan termasuk kita kerja sama untuk sosialisasi dan lain sebagainya," katanya. Dia mengucapkan terimakasih kepada pemerintah daerah yang selama ini telah mendukung pesta demokrasi agar berjalan lancar. "Terimakasih atas dukungannya, kami berharap dengan kerjasama semua pihak bisa berjalan dengan lancar," pungkasnya.

Pelantikan PAW Anggota PPS Kuripan Yosorejo

KPU Kota Pekalongan melantik Saudara Intan Ayu Anggraini Anggota PPS Kelurahan Kuripan Yosorejo sebagai Pengganti Antar Waktu menggantikan Saudara Fahmi Abdillah yang mengundurkan diri. Dalam Sambutannya Ketua KPU Kota Pekalongan Fajar Randi Yogananda menyampaikan agar anggota yang baru saja dilantik untuk dapat segera bekerja dan menyesuaikan diri, karena tahapan Pilkada Serentak Tahun 2024 sudah berjalan.

Rapat Koordinasi Penyusunan Anggaran dan Revisi Dana Hibah Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Pekalongan Tahun 2024

KPU Kota Pekalongan Sebut Anggaran Pilkada 2024 Sudah Cair 100 Persen Kota Pekalongan- Komisi Pemilihan Umum Kota Pekalongan, menyampaikan bahwa anggaran untuk penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024 sebesar Rp 12,1 miliar dari pemerintah daerah setempat sudah cair 100 persen. "Kalau untuk anggarannya Rp12,1 miliar itu sudah diterima 100 persen dalam dua tahap. Pertama sebesar 40 persen, terus yang terakhir itu 60 persen,” kata Ketua KPU Kota Pekalongan Fajar Randi Yogananda Dengan demikian, kata Fajar, untuk pelaksanaan Pilkada Kota Pekalongan Tahun 2024 dari sisi anggaran telah dicairkan oleh Pemkot Pekalongan sesuai dengan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang ditandatangani bersama pada November 2023. "Dari sisi anggaran akan kita maksimalkan karena memang banyak program untuk pilkada ini, bahkan termasuk kita kerja sama untuk sosialisasi dan lain sebagainya," katanya. Dia mengucapkan terimakasih kepada pemerintah daerah yang selama ini telah mendukung pesta demokrasi agar berjalan lancar. "Terimakasih atas dukungannya, kami berharap dengan kerjasama semua pihak bisa berjalan dengan lancar," pungkasnya.